ARI Gelar Aksi Seribu Lilin di Depan Gedung Merdeka
Aksi seribu lilin sebagai manifest keprihatinan warga atas sejumlah korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kota Bandung.
Senin, 16 Juni 2025 Walikota Bandung Mochamad Farhan lantik 13 pejabat esleon 2 pada kesempatan apel pagi bertempat di halaman Balai Kota, Jalan Wastukencana 2 Bandung. Berdasar pada obrolan yang berkembang di berbagai elemen, diperoleh pendapat yang seragam, yakni, Gak ada yang model, itu kan hanya rotasi antar pejabat leading sector, Cuma yang membuat kita terkejut tentang promosi Darto dari jabatan Sekretaris Diskominfo naik jadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). “Kok bisa, ya?”.
Pejabat ini (Darto) dapat dibilang pejabat lihai, dulu pada waktu peristiwa penggerebekan, ia adalah salah satu kabid di dpmptsp yang bisa lolos, kemudian didemosi menjadi staf biasa. Tapi, tak lama kemudian, ia diangkat sebagai Sekretaris Camat di Kecamatan Lengkong, dan berlanjut
sebagai Sekretaris Diskominfo, berkat jasa baik Sekda Ema Sumarna. Pada peristiwa penangkapan Walikota Bandung Yana Mulyana berikut beberapa pejabat Dinas Perhubungan Kota Bandung dan Sekda Ema Sumarna untuk skandal Smart City, Darto pun tidak dijamah oleh lembaga anti rasuah (KPK), entah ia pejabat yang dinilai licin, atau memang ia tidak terlibat ?
Belum lama ini segenap warga kota Bandung dibuat geger dengan penahanan mantan Sekda Kota Bandung Yossi Irianto atas kasus Bandung Zoo, tak lama kemudian Kepala Dinas Pemuda Olah Raga Edi Marwoto dan Dodi Ridwansyah mantan kadispora yang ditenggarai menilep dana hibah untuk kegiatan Pramuka sebesar Rp 6,5 miliar rupiah. Malah menurut sebuah sumber yang dapat dipercaya, tak lama lagi akan ada rentetan kasus hukum lainnya yang dapat membuat kita semua akan sangat terkejut ?
Menyikap akan banyak pejabat bermasalah di lingkungan Pemerintah Kota Bandung, rasanya Walikota Farhan dan Wakil Walikota Erwin tidak memiliki rencana khusus untuk menetapkan para pembantunya. Pada kesempatan ini, Asosiasi Relawan Indonesia (ARI) mengusulkan AGUS TB, Kepala Bagian Ekonomi bisa diangkat sebagai Penjabat Kepala Dinas Koperasi, dan SONI TEGUH, Sekretaris Bakesbangpol juga dapat diangkat sebagai Penjabat Kadispora untuk mengisi kekosongan jabatan.
ARI menyatakan kekecewaan yang luar biasa dengan ASEP KURNIA, Plt Sekretaris Dinas Perhubungan tidak ditetapkan sebagai Kepala Dinas Perhubungan Definitif, terkait Rencana Program Pembangunan Kawasan Khusus (Zona Eklusif) yang bisa efektif mengurai kemacetan lalu lintas di Kota Bandung. Padahal Rasdian Setiadi diusulkan sebagai Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga.
Tentang masalah korupsi di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan dipublikasikan dalam Jurnal terpisah. (sumber:jurnal.ARI)

Tidak ada komentar